Mantan, Oh Mantan Sebuah Cerpen Romantis Karya Author Mirastory yang terbit di Joylada dan Opinia
Mantan, Oh Mantan Sebuah Cerpen Romantis Karya Author Mirastory yang terbit di Joylada dan Opinia
![]() |
| Gambar by pinteres, editing by Canva dan Kine Master. |
Sebuah cerita cinta romantis yang saya tulis menjadi sebuah Cerpen.
Kisah pertemuan dengan sang mantan yang mengejutkan dan berakhir manis.
Yuk simak ceritanya 🥰
Arabela gadis sederhana, yang sangat manja kepada Akbar pacarnya dulu.
Kini berubah, menjadi sosok yang lebih pendiam semenjak putus.
Apalagi saat tau alasan diputuskan, karena Akbar tak tahan dengan sikap manja dan posesifnya.
Hingga mereka bertemu kembali setelah sembilan tahun berpisah.
Saat berpisah, usia Arabela 16 tahun dan Akbar 18 tahun. Berbarengan dengan kelulusan Akbar, karena mereka satu SMA.
Kini usia Arabela sudah 25 tahun, namun masih lajang.
Sedangkan Akbar 27 tahun, dan saat bertemu, Akbar sedang menggendong anak perempuan berusia 4 tahunan.
Akbar memang menikah muda. Saat dia dan sang istri masih sama-sama kuliah. Saat usianya 20 tahun dan sang istri 19 tahun.
Setelah 2 tahun perpisahannya dengan Arabela.
Namun, saat itu Akbar sudah mandiri. Dia kerja sambil kuliah, hingga bisa menafkahi sang istri, juga membiayai kuliahnya dan kuliah sang istri.
Arabela tak mengira, karena ternyata anak mantannya punya nama yang sama dengannya ARABELLA.
"Hai apa kabar?" Arabela menjadi kasir di sebuah minimarket.
Dan mantan pacarnya, Akbar kebetulan belanja sambil gendong anak.
Mereka pun terlibat obrolan ringan, sambil Arabela menghitung belanjaan sang mantan terindah, yang menjadi alasannya tak bisa move on sampai saat ini.
"Baik, " jawab Akbar. Matanya menatap lekat, masih ada rasa sebenarnya.
"Ini anaknya?" tanya Arabella, dia menggigit bibir bawahnya dari dalam masker yang dia pakai.
Ya karena sedang flu, dia memutuskan memakai masker.
Hatinya sakit sebenarnya, serasa diiris. Masih cinta sama sang mantan, berharap bertemu kembali dan bisa balikan.
Eh, nyatanya malah saat ketemu dia udah nikah dan punya anak pula!
Sakit nggak! Sakit nggak! Ya sakit dong!
Ah dasar Arabella yang bucin parah! Padahal ini udah lewat dari sembilan tahun
pasca mereka berpisah!
Move on sana Ara!
Arabela hanya memaki dirinya dalam hati.
"Iya ini anakku," jawab Akbar dengan suara lembut, yang membuat Arabela teringat masa lalu.
Ya, pria ini memang selalu lembut padanya. Itulah salah satu alasannya sulit melupakan mantan oh mantan!
Mantan terindah! Yang sialnya sekarang udah jadi suami orang! Hik hik hik hik...
Arabela tersenyum dari balik maskernya. Senyuman penuh luka tentu saja.
"Halo anak manis, siapa namanya?" tanya Arabella berusaha seceria mungkin.
"Bella Tante," jawabnya dengan lucu.
Ah sungguh lucu dan cantik anak ini.
Kulitnya putih, rambutnya ikal di kuncir dua. Dan pipinya cabi, sungguh imut.
"Wah namanya Bella ya, sedikit mirip sama nama Tante," jawab Arabella spontan, dia langsung melirik papa anak itu. Merasa malu.
Akbar tersenyum hangat, sebuah senyuman yang mampu menghipnotisnya sejak dulu.
Sial! Dia jadi ingat lagi kan! rutuknya dalam hati.
"Emmm, namanya Arabella," itu adalah suara lembut nan seksi Akbar.
Arabela terperanjat kaget mendengarnya, ia spontan nyeletuk.
"Itu kan namaku!"
"Hem, iya. Sengaja, agar selalu ingat," jawab Akbar ambigu.
Rasa terkejut Arabela bercampur senang, dia bersorak dalam hati.
"Kok gitu?" Arabela mengharapkan jawaban yang membuatnya semakin berada di atas langit.
Masih cinta dan susah move on misalnya!
Ah kalau iya masih cinta gak mungkin kan, Akbar memutuskannya di masa lalu!
"Karena...."
"Sayang," tiba-tiba seorang wanita cantik berhijab pasmina warna pink dusty memanggil Akbar.
Akbar menoleh, lalu menyerahkan sang anak.
Mereka tampak bahagia dan harmonis.
Membuat Arabella tersenyum melihat keharmonisan mereka, sekaligus sedih. Karena dia merasa iri dan cemburu.
"Semoga mereka berpisah, dan aku yang jadi mama sambung untu Bella," doa jahatnya dalam hati.
Sebagai manusia biasa, dia memang memiliki jiwa jahat dan baik tentu saja.
"Astagfirullah!" Arabela segera beristigfar dan memohon ampun kepada yang maha kuasa, atas doa buruknya.
Dan mereka pun menyelesaikan acara belanjanya.
Arabela pun berpisah kembali dengan sang mantan terindah.
Matanya menatap Akbar sampai menghilang ditelan pintu minimarket yang tertutup, lalu naik mobil dan meninggalkan minimarket itu.
Semenjak kejadian itu, Arabela jadi makin sulit move on.
Hingga tak disangka suatu hari, dia bertemu dengan Akbar kembali.
Sekitar enam bulan setelah pertemuan terakhir mereka.
Bahkan, Akbar dan dirinya bertukar nomor.
Sering chatingan dan mengingat masa lalu.
Sering jalan bareng dengan membawa sang anak tentu saja.
Mereka seperti sebuah keluarga saja.
Keluarga kecil bahagia.
Akbar, Arabela, dan anaknya Akbar yang namanya juga sama dengan dirinya, Arabela.
Suatu hal mengejutkan, saat Akbar melamarnya.
"Aku sebenarnya masih cinta kamu, aku menyesal udah putusin kamu dulu. Aku ingin kita bersama lagi, maukah kamu menjadi istriku dan mamanya Bela?"
Ucapan Akbar membuat Arabella serasa terbang, sangat bahagia. Dan tentu saja mau.
Tapi, otaknya masih waras. Dia tak mau menyakiti wanita lainnya. Ibunya Arabella kecil, istrinya Akbar. Wanita berhijab yang punya nama Arseliani.
Hingga, Arabela menolaknya.
Akbar patah hati, dia kecewa.
Dan setelahnya mereka tak pernah bertemu, maupun berkirim pesan lagi.
Hingga, suatu hari Arabela bertemu dengan Dani sahabat dekat Akbar.
Mereka berbincang sejenak.
"Tahukah kamu kalau mantanmu dulu, si Akbar udah duda sekarang?" ujar Dani.
Hal yang membuat Arabela terkejut.
***
Cerita ini belum selesai, untuk cerita selengkapnya kalian bisa cek di platform berikut ini 👇
(Note : di platform OPINIA dibagi ke dalam 2 part)
Atau tonton cerita Audionya di Chanel YouTube resmi Mirastory 👇
Terimakasih sudah mampir untuk baca Cerpen cinta ini.
Salam
Mirastory 😉

Komentar
Posting Komentar